Tidak hanya jerawat, tapi bekas jerawat pun bisa jadi sangat mengganggu dan menyebabkan penampilan menjadi terlihat buruk. Bekas jerawat memang bisa muncul dengan sendirinya walaupun kamu tidak memencet jerawat.
Untuk sebagian orang, bekas jerawat ini bisa bertahan lama di kulit karena mereka yang kurang sabar dan memilih memencet jerawat di wajah.
Bekas jerawat seperti bopeng menjadi salah satu jenis bekas jerawat yang membutuhkan lama untuk menghilangkannya, cara menghilangkannya beragam seperti menggunakan cream penghilang bopeng Pratista, scar cream Pratista, krim penghilang bopeng, treatment laser, dan metode lainnya.
Tapi selain itu ada beberapa jenis bekas jerawat lainnya yang bisa mengganggu penampilan wajah. Berikut diantaranya :
Bekas Jerawat Atrofi
Bekas jerawat yang satu ini sangat sering muncul di wajah penyebabnya ialah karena rusaknya kolagen diwajah. Bekas jerawat satu ini biasanya diklasifikasi dalam 3 jenis yaitu ice pick, boxcar, dan rolling.
Bekas jerawat yang satu ini sering terjadi pada mereka yang sering memencet bekas jerawat dan kurang baik dalam merawat kulit wajah.
Untuk bekas jerawat yang satu ini kamu bisa mengatasinya dengan menggunakan treatment laser untuk mengembalikan kolagen pada kulit, namun sayangnya biaya untuk melakukan treatment ini cukup mahal.
Noda Hitam
Secara alami tubuh memang bisa menyembuhkan luka termasuk luka bekas jerawat, dengan cara melebihkan melamin protein yang memberikan warna pada kulit.
Dengan cara ini kulit akan mengalami yang namanya hiperpigmentasi yang dimana munculnya noda dengan warna kemerahan atau berupa bintik coklat yang muncul pada kulit wajah.
Untuk mengatasi bekas jerawat yang satu ini ada banyak hal yang bisa kamu lakukan, mulai dari menggunakan bahan alami, sampai perawatan wajah.
Karena untuk noda hitam sendiri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dihilangkan, apalagi jika noda hitamnya baru muncul di wajah.
Bekas Jerawat Hipertrofik
Biasanya bekas jerawat yang satu ini sering muncul di area dada atau punggung. Bentuk dari bekas jerawat yang satu ini cenderung tebal dan seperti benjolan, untuk mengatasinya biasanya kebanyakan orang pergi ke dokter untuk mendapatkan suntikan cortisone yang bisa meratakan benjolan pada kulit.
Nah, itu dia beberapa jenis bekas jerawat yang perlu kamu ketahui. Karena bekas jerawat sangat banyak jenisnya, jadi pastikan kamu mengetahui terlebih dahulu jenis bekas jerawat apa yang ada di wajah kamu. Karena berbeda jenis tentu akan berbeda pula penanganannya di wajah.
Seperti misalnya bekas jerawat bopeng atau termasuk kedalam bekas jerawat atrofi, untuk penanganan awal atau untuk bopeng yang tidak terlalu parah kamu bisa menggunakan cream scar Pratista yang dipakai secara rutin dan teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal di wajah. Sedangkan jika sudah parah, kamu bisa menggunakan treatment perawatan seperti laser.